Tips Liburan Musim Gugur di Korea Selatan Untuk Pertama Kali

Korea Selatan selalu menjadi destinasi favorit banyak wisatawan, terutama karena pesona empat musimnya yang begitu menawan. Namun, di antara semua musim, banyak yang sepakat bahwa musim gugur adalah waktu terbaik untuk berkunjung. Dengan langit biru cerah, udara sejuk, dan pemandangan alam yang dihiasi warna-warni daun, musim ini menawarkan liburan dengan suasana romantis.

Baca juga: Panduan Wisata Korea Selatan : Destinasi Terbaik Berdasarkan Musim

Bagi kamu yang berencana liburan ke Korea Selatan untuk pertama kali di musim gugur, ada beberapa hal penting yang perlu kamu ketahui agar perjalananmu berjalan lancar dan berkesan. Dari waktu terbaik untuk melihat daun-daun cantik hingga kuliner musiman yang wajib dicoba, panduan ini akan membantu kamu merencanakan petualangan musim gugur yang sempurna.

Kapan Waktu Terbaik untuk Berkunjung?

Image credit: pigphoto | Canva Pro

Musim gugur di Korea Selatan umumnya berlangsung dari September hingga November. Jika pergi di awal musim, kemungkinan kamu akan bertemu lebih sedikit wisatawan, akan tetapi dedaunan bisa jadi belum berubah warna. Untuk menikmati puncak keindahan dedaunan yang berubah warna (danpung), kamu perlu memperhatikan waktu yang tepat. Perubahan warna biasanya dimulai di wilayah utara dan pegunungan, lalu bergerak secara bertahap ke selatan.

Dedaunan di taman nasional seperti Seoraksan akan mulai berubah warna pada akhir September hingga awal Oktober. Sementara itu, wilayah tengah dan kota-kota besar seperti Seoul biasanya akan mencapai puncaknya pada pertengahan hingga akhir Oktober. Sedangkan di wilayah selatan seperti Busan, puncak musim gugur biasanya terjadi pada akhir Oktober hingga awal November.

Udara dan Pakaian yang Cocok

Image credit: Marco Devon | Canva Pro

Berubah dari musim panas yang terik, udara di musim gugur terasa nyaman. Suhu rata-rata berkisar antara 10°C hingga 20°C dan langit biasanya cerah. Di siang hari, udara bisa terasa cukup sejuk bagi wisatawan Indonesia, namun suhu akan turun drastis di malam hari.

Untuk mengatasi ini, tentu kamu harus memilih pakaian yang cocok. Kamu bisa mengenakan sweater atau jaket berbahan ringan untuk berwisata di pagi hingga siang hari. Sementara itu, jaket yang lebih tebal dan hangat, dilapis pakaian lengan panjang akan berguna untuk berjalan-jalan di malam hari. Topi atau syal juga bisa menjadi pelindung udara dingin yang stylish. Jangan lupa kenakan sepatu yang nyaman karena kamu akan banyak berjalan kaki untuk menjelajahi berbagai tempat.

Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan

Image credit: DipakT | Canva Pro

Musim gugur merupakan waktu terbaik untuk menjelajahi alam dan hiking menjadi agenda yang populer. Lautan daun berwarna-warni membentang luas, berpadu dengan indahnya alam, menciptakan pemandangan yang menyejukkan batin. Seoraksan National Park adalah salah satu destinasi terkenal di musim gugur karena terletak di wilayah utara. Destinasi lain di sisi selatan yang tidak kalah populer adalah Naejangsan National Park.

Image credit: aaron90311 | Canva Pro

Tidak suka berkeringat? Tenang saja, kamu juga bisa berkeliling di taman-tamannya. Seoul Forest Park dan Namsan Tower sering dijadikan destinasi wajib bagi para wisatawan yang ingin melihat dedaunan merah dan oranye. Sementara itu, Haneul Park menampilkan pemandangan yang berbeda dengan rumput pampas dan rumput muhly merah muda yang tumbuh tinggi.

Image credit: tanaonte | Canva Pro

Jika kamu ingin menggabungkan kecantikan musim gugur dengan budaya, maka mengunjungi istananya bisa jadi pilihan. Tentu Gyeongbokgung Palace jadi tempat paling populer di Seoul. Di sini, kamu dapat menyewa hanbok dan berpose di antara daun kuning yang berguguran. Selain itu, mengunjungi desa tradisional seperti Bukchon Hanok Village, Andong Hahoe Village, dan Jeonju Hanok Village.

Destinasi Populer di Musim Gugur

Image credit: NeoPhoto | Canva Pro

Seoul, ibu kota Korea Selatan, kerap dijadikan destinasi utama. Di kota metropolitan ini, selain tempat-tempat di atas, kamu bisa mengunjungi Istana Deoksugung yang penuh budaya atau bersantai di Cheonggyecheon Stream.

Baca juga: 10 Wisata Musim Gugur di Seoul, Korea Selatan Yang Instagramable dan Menakjubkan

Image credit: tawatchaiprakobkit | Canva Pro

Dua jam menggunakan kereta dari Seoul, kamu akan sampai di Nami Island. Musim gugur mengubah pulau kecil ini menjadi lautan emas. Pepohonan menjulang tinggi, mengapit jalur pejalan kaki. Metasequoia Tree Lane merupakan jalur yang paling tenar. Selain itu, ada pula Ginkgo Tree Lane dan Maple Tree Lane yang tidak kalah cantik.

Image credit: Sanga Park | Canva Pro

Sementara di daerah selatan, laut biru Busan tampak kontras dengan dedaunan merah dan kuning. Kamu bisa mengunjungi kuil-kuilnya untuk menenangkan pikiran, bahkan mengikuti beberapa kelas budaya di sana. Jangan lupa untuk membawa tikar piknik karena taman-tamannya terlalu cantik jika hanya dikunjungi untuk berjalan-jalan saja.

Baca juga: 10 Tempat Terbaik di Busan, Korea Untuk Liburan di Musim Gugur

Menghindari Keramaian di Tempat Populer

Sebagai salah satu musim tersibuk selain musim semi, tentu akan sangat sulit jika kamu ingin menghindari keramaian. Beberapa tempat populer di Seoul dan taman nasional seperti Seoraksan sudah pasti akan sangat ramai.

Meskipun demikian, tempat-tempat populer akan lebih mudah dijangkau dan informasinya lebih mudah didapat sehingga memudahkan kamu yang baru pertama kali mengunjungi Korea Selatan di musim gugur. Alternatifnya, kamu dapat berangkat lebih pagi, idealnya saat matahari terbit.

Kuliner Musiman di Musim Gugur

Image credit: Edy Gunawan | Canva Pro

Musim gugur adalah waktu panen di Korea, jadi kamu harus mencoba berbagai kuliner musiman. Kesemek menjadi buah utama di musim ini dan diolah menjadi beberapa camilan seperti smoothie dan latte. Kesemek kering dan kastanye panggang dapat dijadikan opsi oleh-oleh atau camilan tahan lama. Ingin yang manis dan legit? Songpyeon, kue beras yang dikukus dan diisi dengan kacang-kacangan, jadi kudapan musim gugur yang wajib dibeli.

Image credit: cutekirin | Canva Pro

Untuk makanan berat, cicipi hidangan hangat seperti hotteok dan jeon. Hidangan laut seperti ikan kembung dan ikan layur panggang juga menjadi menu populer di restoran. Lezat dan lembut dagingnya menjadi teman nasi yang pas, apalagi jika ditambah dengan beragam banchan khas Korea.

Baca juga: 17 Penginapan dan Airbnb Bergaya Hanok Ala DraKor di Seoul, Korea Selatan

Lanskap indah Korea Selatan di musim gugur mampu menarik minat wisatawan dari berbagai negara. Jangan lupa untuk memantau perkiraan puncak musim gugur untuk mendapat pemandangan terbaik, karena setiap tahun bisa saja ada perubahan meski sehari atau dua hari. Dengan begitu, liburan musim gugur pertamamu di Korea Selatan bisa menjadi kenangan seru dan tak terlupakan.