Kawasan Kampung Baduy Dalam Tutup Untuk Umum Hingga April

Jika kamu tertarik berwisata ke kawasan kampung Baduy Dalam di Kabupaten Lebak, Banten dalam waktu dekat mungkin harus mengurungkan niat. Pasalnya, sejak awal Februari, kampung Baduy Dalam tertutup untuk kunjungan masyarakat umum.

Penutupan bagi wisatawan domestik dan luar negeri ini terkait dengan perayaan Kawalu Pertama hingga Ketiga, tradisi yang dianggap sakral oleh masyarakat kampung Baduy Dalam. Pelaksanaan Kawalu selama tiga bulan dilakukan dengan berpuasa serta berdoa meminta keselamatan bangsa dan negara yang aman, damai dan sejahtera.

Menurut salah satu tokoh adat Baduy, seperti dikutip dari Kompas Travel, para penduduk Baduy Dalam akan melakukan sejumlah ritual adat. Kondisi kampung Baduy Dalam juga akan sepi karena warganya akan meninggalkan aktivitas berladang dan memilih tinggal di rumah-rumah. Pemuka adat juga sudah memberikan keterangan dan memasang papan peringatan di pintu gerbang Baduy di Cibolenger dan meminta semua pihak untuk menaati hukum adat yang ada.

Meski demikian, para wisatawan tetap memiliki akses masuk dan menikmati budaya Baduy, walau pun hanya di kawasan Baduy Luar. Nantinya, wisatawan akan bisa masuk ke kampung Baduy Dalam saat ritual Kawalu berakhir dan tradisi Seba diselenggarakan.

Kawasan perkampungan Baduy merupakan salah satu tujuan wisata paling terkenal di Banten. Kearifan lokal yang dijaga dan nuansa natural panorama alam membuat kawasan ini wajib masuk dalam agenda liburan kamu di masa mendatang. Bahkan di Baduy Dalam, gaya hidup alami tetap dipertahankan, termasuk tidak menggunakan sabun, sikat gigi bahkan odol. Oh iya, kalau mau berwisata ke sini, jangan ajak warga Baduy Dalam untuk selfie ya! Konon, pamali katanya!

Baca juga: 17 Alasan Mengapa Liburan Di Indonesia Buang-Buang Uang Saja!