Tidak hanya di dalam kabin pesawat, Garuda Indonesia juga tidak mengizinkan Macbook Pro dimasukkan bagasi atau dititipkan ke kargo. Kenapa, ya?
Kabar gembira bagi kamu yang tertarik liburan ke luar negeri dengan destinasi yang anti-mainstream, seperti Tibet misalnya. Pasalnya pemerintah Tibet bakal mengeluarkan kebijakan untuk mempermudah wisatawan asing masuk ke negaranya dan berwisata mulai tahun ini.
Dilaporkan Asia One, untuk meningkatkan sektor pariwisata di wilayahnya, Pemerintah Otonomi Tibet mengungkapkan rencana untuk memangkas waktu proses mendapatkan izin perjalanan ke Tibet bagi wisatawan asing hingga setengahnya. Saat ini, proses mendapatkan surat izin perjalanan dan liburan ke Tibet membutuhkan waktu 15 hari kerja, mulai dari tahap pengumpulan dokumen hingga mendapatkan izin yang dibutuhkan.
Diungkapkan Qi Zhala, chairman pemerintah setempat, Tibet ingin meningkatkan kunjungan wisatawan asing hingga 40 juta per tahun pada 2019. Pemerintah Tibet juga sudah menyediakan kemudahan dan kenyamanan serta layanan yang ramah kepada wisatawan yang datang.
Hong Wei, staf dari Biro Pengembangan Wisata Regional, menambahkan Pemerintah Tibet sudah mengambil langkah konkret untuk mempermudah prosedur pengajuan aplikasi izin perjalanan oleh wisatawan pada tahun lalu dan rencananya draf regulasi baru akan diumumkan dalam waktu dekat. Selain itu, Pemerintah Otonomi Tibet juga sudah merencanakan untuk membuka booth-booth khusus untuk wisatawan bisa menyerahkan dokumen aplikasi izin perjalanan di sejumlah kota besar di Tiongkok, seperti Beijing, Xi’an dan Changdu. Dengan demikian, wisatawan asing tidak perlu mengirimkan langsung berkas dokumen ke Tibet untuk mendapatkan surat izin perjalanan tersebut.
Untuk bisa masuk ke Tibet, wisatawan asing memang membutuhkan izin perjalanan khusus dari pemerintah setempat, selain visa Tiongkok. Persyaratan tambahan ini didasarkan pada tradisi unik etnik Tibet, warisan budaya, sebagai kontrol kapasitas maksimal wisatawan yang bisa masuk dan kebutuhan untuk perlindungan ekologi di Tibet itu sendiri.
Baca juga: Panduan Membuat Visa Cina Bagi WNI
Nah, tertarik liburan ke Tibet dalam waktu dekat?
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Tidak hanya di dalam kabin pesawat, Garuda Indonesia juga tidak mengizinkan Macbook Pro dimasukkan bagasi atau dititipkan ke kargo. Kenapa, ya?
Siapa tertarik mengajukan lamaran?
Untuk meminimalkan risiko penyebaran Covid-19, presiden Joko Widodo meminta semua tempat wisata di zona merah dan oranye untuk sementara waktu ditutup.
Kulineran di Bangkok akan jadi pengalaman tak terlupakan karena kelezatan rasa makanan yang ditawarkan.
Ingin jalan-jalan ke India? Kini ada maskapai internasional yang menawarkan penerbangan langsung dari Delhi ke Denpasar dan sebaliknya.
Kualitas maskapai plat merah Indonesia, Garuda Indonesia, disebut menunjukkan penurunan, termasuk Business Class Garuda. Setuju?