Dengan tingginya tingkat penularan Covid-19 di Indonesia karena adanya varian delta, tidak ada salahnya memiliki alat sanitasi pencegah ini di rumah kamu!
Bulan Ramadhan sudah di depan mata, dan ratusan juta muslim di seluruh dunia bersuka cita untuk menyambutnya. Namun, tahukah jika ibadah puasa kamu di bulan Ramadhan bisa sangat berimplikasi positif bagi kesehatan jika memerhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi saat buka dan sahur, terutama mengetahui apa saja yang harus dihindari?
Ya, semua orang tahu bahwa tidak semua makanan dan minuman yang dikonsumsi bisa menyehatkan badan. Padahal saat puasa, makanan dan minuman yang masuk ke dalam tubuh seharusnya memiliki nutrisi yang cukup untuk membantu tubuh bermetabolisme dengan baik.
Lalu, apa jadinya jika makanan dan minuman tersebut tidak memenuhi standar kesehatan dan nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh? Dalam jangka panjang, hal tersebut bisa memberikan pengaruh yang kurang baik, seperti obesitas hingga diabetes atau penyakit yang lebih serius lainnya. Karena itu penting sekali untuk mengonsumsi makanan dan minuman yang tepat saat berbuka puasa dan sahur selama bulan Ramadhan.
Buat kamu yang ingin tetap sehat selama menjalankan ibadah puasa Ramadhan di tahun ini, mungkin bisa mulai menghindari makanan dan minuman di bawah ini saat sahur dan buka puasa. Cekidot, ya!
Mengonsumsi minuman dengan kadar gula tinggi, seperti es teh manis, es sirup, es campur dan masih banyak lagi lainnya saat berbuka puasa memang menyegarkan, tapi sangat berbahaya bagi tubuh. Pasalnya, selain sukrosa, tubuh juga butuh glukosa dan fruktosa.
Ketimbang mengonsumsi minuman dengan kadar gula tinggi, lebih baik menggantinya dengan air putih dan atau jus buah tanpa gula atau susu kental manis. Buah yang bisa dipilih antara lain mangga, pisang atau pepaya, yang memiliki nutrisi lengkap, termasuk di dalamnya glukosa, fruktosa, sukrosa , serat, kalium, potassium dan vitamin A.
Gorengan bisa didapat di mana saja, namun juga sangat berbahaya bagi tubuh, terutama bila dikonsumsi saat buka puasa. Sejumlah ahli menyatakan gorengan, seperti pisang goreng, tahu goreng dan teman-temannya, merupakan jenis makanan yang sulit dicerna secara ringan oleh pencernaan saat berbuka puasa. Sistem pencernaan harus bekerja lebih keras dan membuat tubuh menjadi mudah lelah.
Sejumlah ahli gizi menyarankan mengonsumsi gorengan bisa dilakukan tidak di waktu berbuka puasa, melainkan saat tiba waktunya makan malam setelah sholat magrib.
Saat buka puasa dan sahur, makanan dengan sensasi pedas dan asam disarankan untuk dihindari karena makanan tersebut bisa menaikkan asam lambung. Minuman tinggi kafein juga termasuk dalam kategori ini.
Makanan yang bisa menimbulkan gas dalam tubuh, seperti nangka, durian dan minuman bersoda harus dihindari saat buka puasa dan sahur. Selain itu, makanan dengan kalori tinggi juga harus dihindari karena bisa menyebabkan dehidrasi, yang pada akhirnya bisa mengganggu proses detoksifikasi alami yang dilakukan tubuh.
Untuk bisa tetap kenyang dalam jangka waktu yang lama, makanan yang harus dikonsumsi saat sahur adalah yang bisa diproses secara perlahan dan secara bertahap oleh tubuh. Makanan yang dimaksud adalah makanan dengan kadar lemak protein yang rendah, sehingga sistem pencernaan tidak mudah lelah dalam memproses.
Baca juga: Traveler Wajib Tahu, Panduan Puasa Ramadhan Untuk Penderita Diabetes
Sudah tahu makanan apa saja yang harus dihindari saat buka puasa dan sahur, kan? Tetap jaga kesehatan hingga akhir Ramadhan, guys!
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Dengan tingginya tingkat penularan Covid-19 di Indonesia karena adanya varian delta, tidak ada salahnya memiliki alat sanitasi pencegah ini di rumah kamu!
Yang doyan berkegiatan di luar ruang, termasuk di antaranya para traveler, body lotion dari Amanda Manopo ini bisa membantu menjaga kulit kamu, lho!
Sejumlah protokol kesehatan memang sudah ditetapkan, namun amankah naik pesawat di tengah pandemi Covid-19 seperti sekarang ini?
Jika tidak ditangani dengan tepat, mereka yang terserang angin duduk bisa meninggal dunia, lho!
Bali Belly bisa menjadi kondisi yang serius jika tidak ditangani segera. Apa sih Bali Belly itu?
Bukan cuma untuk bepergian bareng keluarga, cocok juga untuk liburan bersama sahabat
Wisata yang cocok untuk segala usia dan beragam, mulai dari alam hingga satwa
Tempat jajan di Tangerang memang nggak ada matinya
Siapkan ruang di tasmu untuk menampung oleh-oleh sepulang liburan dari Macau!
Seru untuk semua umur!