Alat bantu ini akan membuat tidurmu di kereta, pesawat atau bus jadi lebih nyaman, deh!
Siapa yang paling tahu tempat-tempat terbaik untuk menikmati makanan khas suatu daerah? Bisa jadi warga lokal yang tinggal di wilayah tersebut yang lebih paham mengenai hal ini. Karena itu, mengikuti cara warga lokal dalam wisata kuliner menjadi hal yang harus diikuti oleh semua traveler untuk bisa mendapatkan pengalaman maksimal.
Ambil contoh, saat kamu liburan di Yogyakarta, dan plesiran di kawasan Malioboro. Mungkin kamu bakal mengunjungi spot makan populer yang banyak diulas di berbagai media, seperti Angkringan Lek Man, Soto Lenthok atau bahkan Gudeg Mbok Lindu yang begitu terkenal. Padahal, ada berbagai spot makan yang tak kalah enak, bahkan jauh lebih nikmat, yang tersembunyi di balik toko dan hotel yang tersebar di kawasan ini. Misalnya, warung nasi pecel tepat di depan Mall Malioboro, yang hanya buka di pagi hari. Atau Warung Sate Kambing & Tongseng Pak Amat, yang udah buka selama beberapa dekade.
Itu hanyalah beberapa contoh, yang menegaskan bahwa informasi dan cara kulineran warga lokal bisa menjadi hal yang seru untuk diikuti. Karena itu, TripZilla Indonesia mengumpulkan berbagai tips wisata kuliner asyik dari warga lokal yang bisa kamu ikuti di bawah ini. Cekidot, ya!
Sebelum mengunjungi tempat baru yang akan kamu kunjungi, tidak ada salahnya melakukan riset mengetahui kuliner lokal apa yang menarik untuk dicoba. Untungnya, di era sekarang ini, dengan dunia informasi digital yang terus berkembang, kamu bisa dengan mudah mendapatkan informasi tersebut. Tak usah khawatir memilih platform pencarian, dari web browser, TikTok, Instagram, Facebook, X dan bahkan Pinterest bisa menampilkan informasi terkini mengenai destinasi wisata kuliner asyik untuk dikunjungi.
Ingin informasi terbaru dari warga lokal mengenai destinasi terkini untuk dikunjungi? Mencari tahu di media lokal bisa menjadi salah satu cara untuk diambil. Pilih kategori makanan dan cari tahu tempat makan terbaru dengan menu enak untuk dicoba. Selebgram atau influencer lokal tak segan berbagi info di akun media sosial mereka, lho!
Ya, kuliner di Indonesia sudah begitu mendunia. Kamu bahkan bisa menemukan Restoran Padang di seantero dunia, dari Kuala Lumpur di Malaysia hingga New York di Amerika Serikat.
Namun, untuk mendapatkan pengalaman maksimal wisata kuliner di suatu wilayah, maka sudah sepantasnya jika kamu menimati kuliner khas wilayah tersebut. Misalnya, gudeg identik sebagai makanan khas Jogja dan Solo. Maka menjadi hal yang masuk akal menikmati makanan manis ini di dua kota tersebut. Walau begitu, bukan hal yang dilarang jika memang kamu tertarik menikmati, ambil contoh, seblak khas Bandung di kota Jogja. Semua kembali ke kamu untuk mendapatkan pengalaman maksimal dan terbaik dari liburan kamu, ya!
Review pengunjung bisa menjadi pisau bermata dua, meningkatkan jumlah kunjungan atau malah mematikan usaha. Padahal pengalaman seseorang sebelum memberikan review, testimoni maupun opini bisa sangat berbeda satu sama lain. Misalnya, ada seseorang yang tidak suka makanan yang dimasak setengah matang atau cenderung mentah, yang kemudian berkunjung ke restoran Jepang untuk mencicipi sushi maupun sashimi. Pengalaman pertama yang didapat bisa jadi sangat mengecewakan atau bahkan mengesankan, terlepas dari ekspektasi yang dimiliki.
Sisi negatif lain, tak jarang review yang diberikan datang dari kolega atau teman pemilik usaha. Hasil ulasan pun terkadang tidak obyektif.
Namun begitu, dari review pengunjung, kamu bisa mendapat gambaran umum mengenai apa yang ditawarkan. Apalagi jika yang memberikan review jumlahnya hingga ratusan, bahkan ribuan. Foto dengan kualitas yang kurang maksimal juga bisa menjadi indikator bahwa memang warga lokal yang memberikan review. Semakin diuntungkan jika photo “seadanya” itu dibarengi review yang baik. Jika memang demikian, tempat tersebut memang layak dikunjungi.
Kemana harus mencari tahu informasi dari ahli di suatu tempat yang baru pertama kali kamu kunjungi? Well, pergi saja ke restoran, cafe atau bar di hotel tempat kamu menginap dan bertanyalah tempat terbaik menikmati makanan khas daerah tersebut. Bertanya pun harus ke orang yang tepat, seperti chef atau asistennya saat berada di restoran atau cafe, atau barista maupun bartender saat berada di bar. Jika mereka warga lokal, seharusnya mereka tahu di mana mencari makanan terbaik untuk dinikmati.
Tapi, apakah pelayan restoran atau cafe tidak mengetahui hal ini? Tidak juga. Mereka bisa memberikan pendapat juga mengenai tempat terbaik untuk dikunjungi menikmati kuliner lokal. Pengemudi taksi online juga memiliki pengalaman yang dibutuhkan untuk memberikan rekomendasi kemana harus pergi.
Kuliner seperti warga lokal bukan sekadar kemana harus pergi dan apa yang kamu makan. Pengalaman kulineran juga ditentukan tipe traveler seperti apa kamu.
Misalnya, jika kamu traveler yang mengedepankan kebersihan, baik itu tempat, alat masak dan makan, juga higienitas orang yang memasak dan menyajikannya, mungkin beberapa tempat makan lokal akan menakutkan untuk dikunjungi. Di berbagai wilayah di India misalnya, di mana sejumlah pedagang makanan kaki lima terkesan tidak terlalu peduli dengan faktor higienitas. Namun, jika kamu termasuk traveler yang easy going dan lebih bisa menerima kondisi yang ada, hal semacam itu mungkin menjadi hal yang biasa.
Pada akhirnya adalah bukan seberapa sulit untuk wisata kuliner seperti warga lokal, melainkan lebih kepada kesiapan dan kerelaan kamu beradaptasi mengikuti cara makan dan kulineran warga lokal.
Baca juga: 10 Tempat Makan dengan Menu Kurang Dari 10 SGD di Singapura
Jadi, sudah siap untuk wisata kuliner di destinasi liburan kamu berikutnya? Jangan malu untuk mengikuti tips wisata kuliner asyik seperti warga lokal di atas, ya!
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Alat bantu ini akan membuat tidurmu di kereta, pesawat atau bus jadi lebih nyaman, deh!
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Ketika sarapan terlalu cepat dan makan siang terlalu lambat, brunch cafe Bandung ini menawarkan menu-menu yang menarik untuk dinikmati bersama teman.
Jangan sampai melewatkan soto khas Medan yang super lezat ini, ya!
Selain bakso dan mie ayam, menikmati batagor Bandung saat sedang bersantai di Jakarta menjadi hal yang mengasyikkan untuk dicoba.
Banyak tempat yang dirancang dengan kreatif di Bandung, di antaranya adalah cafe-cafe bertema unik ini
Solo traveling ke Korea jadi lebih nyaman dengan tips ini.
Deretan bakso yang wajib kamu coba di Solo.
Bandung lebih dari destinasi wisata beriklim sejuk.
Liburan di negeri fantasi seperti di film-film!