belanja hemat & ramah lingkungan di Singapura!

Kabar mengejutkan datang dari Negeri Sakura. Gempa bumi dahsyat berkekuatan Magnitudo 7,6 baru saja mengguncang wilayah timur laut Jepang pada 8 Desember 2025. Pusat gempa terdeteksi berada di lepas pantai Prefektur Aomori dengan kedalaman sekitar 50 kilometer.
Baca juga: Siaga Gempa Dahsyat di Jepang, Ini Tips Untuk Wisatawan
Badan Meteorologi Jepang (JMA) melaporkan bahwa guncangan di beberapa wilayah terasa sangat kuat, bahkan membuat orang sulit berdiri tegak dan menyebabkan perabotan berat terguling. Warga setempat menggambarkan getaran yang intens, dan berbagai laporan visual menunjukkan kerusakan pada bangunan, mulai dari dinding retak, kaca pecah, hingga puing-puing yang berjatuhan. Peristiwa ini kembali menjadi pengingat akan posisi Jepang sebagai salah satu negara paling rawan gempa di dunia.
Image credit: Aflo Images | Canva Pro
Sesaat setelah gempa, otoritas setempat segera mengeluarkan peringatan tsunami untuk wilayah pesisir di Hokkaido, Aomori, dan Iwate. Prediksi awal cukup mengkhawatirkan dengan potensi gelombang setinggi 3 meter, yang memicu evakuasi puluhan ribu warga ke tempat yang lebih tinggi.
Beruntungnya, gelombang tsunami yang tercatat di beberapa pelabuhan relatif kecil, mayoritas di bawah satu meter. Tidak ada laporan banjir besar yang masuk, dan peringatan tsunami pun akhirnya dicabut. Meski begitu, warga dan wisatawan diminta untuk tidak buru-buru kembali ke area pantai karena potensi gelombang susulan masih mungkin terjadi.
Laporan awal menyebutkan setidaknya 23 orang mengalami luka-luka, dengan satu kasus cedera serius. Sebagian besar insiden disebabkan oleh jatuhnya puing-puing atau struktur bangunan yang runtuh.
Sektor transportasi juga terkena dampak signifikan. Layanan Shinkansen antara stasiun Fukushima dan Aomori dihentikan sementara. Selain itu, pemadaman listrik dilaporkan terjadi di beberapa bagian Hokkaido dan wilayah Tohoku. Saat ini, para insinyur sedang bekerja keras memeriksa kerusakan infrastruktur, namun pemulihan total di komunitas terdampak mungkin memakan waktu.
Bagi kamu yang sedang berada di Jepang atau memiliki rencana perjalanan dalam waktu dekat, berikut adalah hal-hal krusial yang perlu diperhatikan:
Pantau Informasi Resmi: Jika kamu berada di wilayah utara Jepang (khususnya area pesisir), terus pantau peringatan terbaru. Meskipun peringatan tsunami sudah dicabut, gempa susulan yang kuat masih sangat mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Gangguan Transportasi: Bersiaplah menghadapi penundaan. Layanan Shinkansen mungkin mengalami pembatalan atau pengurangan jadwal. Perjalanan antar kota bisa memakan waktu lebih lama dari biasanya.
Cek Akomodasi: Hotel atau penginapan di area terdampak mungkin mengalami gangguan utilitas (seperti air atau listrik). Pastikan menghubungi pihak hotel sebelum kedatangan.
Image credit: BoneStocker | Canva Pro
Bagi yang akan berangkat ke Jepang dalam waktu dekat:
Tetap Tenang, Tapi Waspada: Perjalanan ke Jepang masih bisa dilakukan, namun kewaspadaan ekstra sangat diperlukan, terutama jika tujuanmu dekat dengan pusat gempa (Aomori/Hokkaido).
Cek Status Transportasi & Cuaca: Selalu periksa situs resmi kereta api dan maskapai penerbangan untuk berita terbaru. Masukkan waktu ekstra dalam itinerary untuk antisipasi keterlambatan.
Fleksibilitas adalah Kunci: Pertimbangkan untuk mengubah rute sementara waktu ke kota-kota yang tidak terdampak jika memungkinkan.
Asuransi Perjalanan: Pastikan asuransi perjalananmu mencakup perlindungan terhadap bencana alam.
Hindari Area Pantai: Bagi yang sudah di Jepang, hindari area pesisir di wilayah terdampak sampai otoritas menyatakan aman sepenuhnya.
Image credit: Aflo Images | Canva Pro
Secara umum, Jepang tetap terbuka untuk wisatawan internasional. Destinasi populer utama seperti Tokyo, Osaka, Kyoto, dan Nagoya beroperasi dengan normal. Perjalanan ke wilayah utara masih dimungkinkan, namun kamu harus rajin mengecek operasional kereta api dan kondisi lokal.
Namun, jika itinerary kamu sangat berfokus pada Aomori, Iwate, atau Hokkaido, ada baiknya mempertimbangkan ulang jadwal atau rute perjalanan sampai infrastruktur di sana benar-benar stabil. Konsultasikan dengan agen perjalananmu untuk opsi alternatif.
Baca juga: Siaga Gempa Dahsyat di Jepang, Ini Tips Untuk Wisatawan
Gempa ini menunjukkan kekuatan alam sekaligus efisiensi sistem penanggulangan bencana Jepang. Kamu masih bisa menikmati keindahan musim dingin, pemandian air panas, dan budaya Jepang. Kuncinya adalah bepergian dengan informasi yang lengkap, fleksibel terhadap perubahan rencana, dan selalu memprioritaskan keselamatan di atas segalanya.
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
belanja hemat & ramah lingkungan di Singapura!
barang wajib punya nih!
Sensasi berjalan di atas "karpet" daun musim gugur.
Bersiap Menjelajahi Gemerlap Kehidupan Malam Tokyo
Jago membuat itinerary wisata? Jika iya, kamu bisa memenangi 140 juta rupiah bila bisa membuat itinerary wisata keliling dunia paling murah. Tertarik?
Pantai di Bali, termasuk yang ada di Uluwatu, memang tiada duanya!
Akomodasi ini pas buat yang ingin bepergian ke Bali sendirian dengan budget terbatas.
Buka pintu kamar langsung lihat pantai!
Satu-satunya lomba lari berlabel Gold Label dari World Athletics di Asia Tenggara ini mencetak sejarah baru dengan atlet Soh Rui Yong yang berhasil meraih gelar juara ganda.
Yuk, Sarapan di Purwokerto!