Desa Wisata Nglanggeran Dan Berbagai Aktivitas Menarik Yang Bisa Dilakukan

Daerah Istimewa Yogyakarta memang seistimewa namanya. Selalu ada yang bisa dinikmati di sini sehingga banyak orang menjadikan Jogja sebagai tujuan wisata favorit. Kebanyakan orang berwisata ke pusat kota Jogja karena mudah dijangkau, namun banyak tempat lain yang tidak kalah serunya di Jogja.

Sewalah kendaraan dan bergeserlah ke Kabupaten Gunungkidul, tepatnya di Kecamatan Patuk. Di sini ada Desa Wisata Nglanggeran yang dinobatkan sebagai Best Tourism Village oleh United Nation World Tourism Organization (UNWTO) di tahun 2021. Sebelumnya, desa ini juga pernah menyabet penghargaan ASEAN Sustainable Tourism Award di tahun 2018 dan ASEAN Community Based Tourism (CBT) Award di tahun 2017. Wajib deh masuk ke dalam bucket list liburanmu!

Baca Juga: 12 Taman Di Jogja, Tempat Santai Sarat Cerita

Lokasi Dan Cara Menuju Ke Desa Wisata Nglanggeran

Desa wisata ini berjarak sekitar 25 kilometer dari pusat kota Jogja. Kamu dapat berkendara selama sekitar satu jam sebelum tiba di desa yang terkenal dengan gunung api purba ini. Asyiknya, Desa Wisata Nglanggeran dapat dikunjungi kapan saja selama 24 jam. Bila kamu tiba di sore atau malam hari, sudah banyak penginapan sehingga mudah untuk bermalam di sini.

Aktivitas Wisata Di Desa Wisata Nglanggeran

1. Berkemah di Gunung Api Purba Nglanggeran

Image credit: @desawisatanglanggeran

Bisa jadi inilah tempat yang paling banyak kamu dengar dari media sosial. Puncak Gunung Api Purba Nglanggeran berketinggian 700 mdpl dan dikenal dengan sebutan Gunung Gedhe. Terbentuk sejak sekitar 60 juta tahun yang lalu, kini gunung ini sudah tidak aktif lagi. Rutenya nyaman dan ramah untuk pendaki, serta memiliki dataran untuk berkemah. Ditambah dengan udara yang sejuk dan panorama matahari terbitnya yang indah, apalagi yang kurang dari gunung ini?

2. Melewatkan waktu yang tenang di Embung Nglanggeran

Image credit: Sarwono.sf | Wikimedia Commons

Embung Nglanggeran berfungsi sebagai tempat penampungan air yang juga dimanfaatkan untuk mengairi perkebunan buah warga. Dari embung, kamu dapat melihat perkebunan durian dan kelengkeng milik warga sekitar. Bagi kamu yang terbiasa hidup serba cepat, maka menyepi sejenak di embung ini dapat membantumu untuk lebih rileks. Tunggu saja hingga matahari terbenam dan kamu bisa melihat indahnya langit yang jingga dengan Gunung Api Purba Nglanggeran di kejauhan. 

3. Menggali sejarah yang menarik di Kampung Pitu

Image credit: Situs Resmi Desa Wisata Nglanggeran

Bukan sekedar kampung karena Kampung Pitu ini lain dari yang lain. Berada di dalam kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, ada tujuh kepala keluarga yang menghuni Kampung Pitu. Hal ini terjadi turun temurun dan bila terdapat lebih dari tujuh kepala keluarga, maka selebihnya akan merantau keluar kampung. Memasuki kampung yang disakralkan ini, kamu akan menemukan area persawahan yang dibingkai dengan tiga puncak gunung yaitu Puncak Watu Bantal, Puncak Gung Tugu dan Puncak Kampung Pitu. Pemandangannya eksotis dan khas pedesaan yang masih alami.

4. Eksplorasi indahnya kawasan Kedung Kandang

Image credit: Situs Resmi Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul

Kedung Kandang punya jembatan unik yang diresmikan pada tahun 2024. Jembatan Kedung Kandang menjadi penghubung antara Sleman dan Gunungkidul, dengan taman dan air terjun buatan yang berada di kaki jembatannya. Selain itu, terdapat air terjun alami dari tebing vulkanik yang bertingkat-tingkat. Untuk mencapai Air Terjun Kedung Kandang, kamu dapat berjalan kaki sejauh kira-kira 900 meter. Jika ingin menikmati keindahannya dengan maksimal, direkomendasikan untuk datang saat musim hujan ketika debit air sedang deras-derasnya.

5. Menonton berbagai kesenian tradisional yang ada di waktu tertentu

Image credit: Situs Resmi Desa Wisata Nglanggeran

Desa Wisata Nglanggeran juga punya kesenian tradisional yaitu jathilan, reog, gejog lesung dan karawitan. Bila ingin menikmati kesenian ini, kamu dapat mengecek waktunya ke pengelola desa. Karawitan yang merupakan permainan gamelan biasanya diadakan saat ada upacara bersih desa, rasulan dan malam satu sura. Jathilan adalah ritual kuda lumping dimana penarinya akan memainkan kuda lumping diiringi alunan gamelan dan nyanyian sinden. Reog pun menggunakan kuda lumping dan diiringi gamelan, bisa diadakan juga untuk menyambut tamu. Sedangkan gejog lesung adalah aktivitas memukul lesung dengan alu secara berirama oleh beberapa orang.

6. Berwisata kuliner di tengah indahnya suasana desa

Image credit: Situs Resmi Desa Wisata Nglanggeran

Berlibur tentu terasa kurang afdol tanpa berwisata kuliner. Sambangi tempat makan yang terkenal di Desa Wisata Nglanggeran, di antaranya adalah Soto Mak Djam dan Pawon Purba. Di Soto Mak Djam, kamu bisa menikmati segarnya soto ayam dan soto sapi di tepi sawah. Dengan menu unggulan soto dan gorengan, tempat ini populer sampai di kalangan para artis. Kunjungi juga Pawon Purba yang menyediakan kuliner khas Gunungkidul seperti tiwul dan belalang goreng. Berada di kaki gunung, pemandangan alam di sini tidak perlu diragukan lagi.

7. Membuat dan mencicipi produksi cokelat khas Nglanggeran

Image credit: @griya.cokelat.nglanggeran

Nglanggeran juga punya sentra produksi cokelat yaitu Griya Cokelat Nglanggeran. Melimpahnya tanaman kakao membuat warga mengolahnya menjadi produk cokelat lokal. Datang dan lihat proses produksi cokelatnya, bahkan kamu dapat mencoba membuat cokelat sendiri. Setelahnya kamu dapat membeli bubuk cokelat, brownies, pisang cokelat, dodol cokelat dan masih banyak lagi. Buat oleh-oleh atau dimakan sendiri, sama enaknya, apalagi harganya pun terjangkau.

8. Mengikuti pelatihan membuat kain dan batik topeng

Image credit: @griyabatik_nglanggeran

Di Griya Batik Nglanggeran, kamu bisa membuat kerajinan serba batik. Lihat proses pembuatan kain batik tulis atau cobalah melukis batik di atas topeng. Motif batik dari Nglanggeran umumnya berupa tumbuhan khas di daerah Nglanggeran misalnya kakao. Bila datang beramai-ramai, tentu aktivitas ini akan terasa semakin seru. Atau kamu bisa langsung membeli kain dan pakaian batik sebagai kenang-kenangan dari Nglanggeran.

9. Berwisata edukasi di peternakan kambing etawa

Image credit: Situs Resmi Wonderful Indonesia

Terdapat beberapa peternakan kambing etawa di Desa Wisata Nglanggeran. Menariknya, tidak hanya melihat tapi cobalah memberi makan kambing-kambing yang ada. Kamu pun dapat belajar memerah susu dan melihat cara pemrosesan susu kambing etawa. Susu kambing etawa mengandung banyak nutrisi sehingga sangat baik untuk diminum sebagai susu segar atau setelah dijadikan bubuk.

Baca Juga: 10 Wisata Alam Sejuk dan Asri di Jogja, Cocok Untuk Healing

Punya sangat banyak potensi, tidak mengherankan jika Desa Wisata Nglanggeran mendapatkan banyak penghargaan. Bagi yang ingin liburan santai sambil menambah wawasan, coba kunjungi desa wisata ini ya!

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Lydia Kristiani

Penjelajah dunia dan pecinta kata. Senang meluangkan waktu untuk teman, hewan dan petualangan. Ikuti perjalanan Lydia di @mrs.stork (IG)

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru