Denda Atau Penjara, Apa Yang Terjadi Jika Kamu Membuka Pintu Darurat Pesawat?

Sudah dengar kabar viral mengenai penumpang suatu maskapai yang membuka pintu darurat pesawat sebelum pendaratan dilakukan? Kejadian tersebut sontak membuat banyak pihak heran, merinding dan berbagai perasaan lainnya mengapa insiden itu bisa terjadi. Namun, terkait insiden tersebut, muncul pertanyaan kritis dari banyak pihak, bisakah pintu darurat pesawat dibuka saat sedang terbang?

Sebelumnya, bagi yang belum tahu, insiden dibukanya pintu darurat pesawat Asiana Airlines sebelum pendaratan terjadi beberapa hari lalu. Kejadian terjadi di tengah penerbangan jelang pesawat mendarat di Daegu, Korea Selatan. Pintu pesawat sendiri dibuka di ketinggian 213 meter dari permukaan laut, sekitar dua hingga tiga menit sebelum mendarat.

Dilaporkan sejumlah media lokal dan internasional, penumpang pria berusia 30 tahunan tersebut membuka pintu pesawat karena ingin keluar secepatnya. Karena insiden tersebut, setidaknya ada 12 orang harus menjalani perawatan petugas kesehatan, dan pria yang membuka pintu ditahan. Pesawat sendiri berhasil melakukan pendaratan dengan selamat.

Terkait insiden itu, muncul pertanyaan dari banyak pihak mengenai kemungkinan membuka pintu emergency saat penerbangan. TripZilla Indonesia mengumpulkan sejumlah informasi mengenai hal tersebut, mulai dari kemungkinan membuka pintu hingga konsekuensi yang mungkin diterima.

Bisakah pintu darurat pesawat dibuka saat penerbangan?

Jawaban untuk pertanyaan di atas adalah TIDAK. Menurut keterangan yang dihimpun dari situs penerbangan askthepilot.com, pintu emergency tidak bisa dibuka di tengah penerbangan. Hal ini terjadi karena ada tekanan kabin, yang membuat penumpang bakal mengalami kesulitan membukanya di tengah penerbangan. Namun, saat pesawat tidak terbang dan berada di darat, pintu emergency bisa dibuka dengan sejumlah tahapan dan notifikasi. Notifikasi ini sendiri akan diterima oleh pilot dan kru pesawat ketika ada orang yang berusaha membuka pintu emergency tersebut.

Dalam kasus Asiana Airlines, seperti dijelaskan Alvin Lie, pengamat penerbangan kepada Kompas, pintu emergency bisa dibuka karena tekanan udara dalam kabin disesuaikan dengan tekanan udara di luar kabin. Kondisi ini memungkinkan untuk pintu emergency bisa dibuka, dan hal itu yang terjadi di kasus Asiana Airlines.

Pintu emergency setiap pesawat memiliki perbedaan

Setiap pabrikan pesawat memproduksi pesawat dengan karakter masing-masing. Hal ini juga berlaku pada pembuatan pintu darurat, disesuaikan dengan jenis dan besaran pesawat itu sendiri. Untuk pesawat bertipe ATR, pintu emergency lebih mudah dibuka dibanding pesawat tipe badan besar.

Selain itu, struktur pintu emergency juga berbeda-beda. Untuk beberapa pesawat tipe ATR misalnya, pintu emergency-nya tidak memiliki cover untuk handle-nya. Sementara untuk tipe Airbus atau Boeing, sturktur pintu emergency memiliki desain khusus, yang membutuhkan kekuatan untuk bisa membukanya. Pintu ini juga biasanya memiliki cover pada handle-nya.

Lalu, bagaimana dan kapan pintu emergency ini bisa dibuka?

Sebagian besar pintu darurat dibuka ke arah dalam. Namun ada juga pintu emergency yang cara membukanya dengan ditarik ke langit-langit atau dibuka ke arah luar. Perbedaan ini terjadi karena setiap pabrikan pesawat memiliki standar masing-masing.

Dibukanya pintu emergency ini juga dibarengi munculnya notifikasi yang diterima pilot dan kru pesawat. Dibukanya pintu ini juga biasanya mengaktifkan seluncuran darurat pada pesawat.

Perihal kapan pintu emergency bisa dibuka, penumpang hanya bisa melakukan aktivitas pembukaan jika mendapatkan instruksi dan aba-aba dari kru maupun pilot. Jika hal ini dilakukan tanpa perintah dari kru maupun pilot, sanksi berupa denda, penjara hingga larangan nasik pesawat selama periode tertentu bisa diterima.

Di Indonesia, perbuatan membuka pintu emergency tanpa instruksi dari kru maupun pilot bisa dijatuhi sanksi pidana penjara 2 tahun atau denda 500 jura rupiah. Sanksi tersebut diatur dalam Pasal 54 dan Pasal 412 UU Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan.

Baca juga: Tips Mengindari Kecopetan Saat Liburan Di Luar Dan Dalam Negeri

Jadi, jangan main-main dengan pintu emergency yang berada dalam pesawat, ya!

 

Image preview credit: Ramses Cabello – Unsplash

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Widya Astuti

Bekerja sebagai abdi negara di Kalimantan tak membuat ambisi Widya berkeliling Indonesia dan mengumpulkan beragam kain khas dari setiap daerah pudar. Setiap mendapat kesempatan liburan, penghobi memasak ini tak akan melewatkannya. Ingin tahu perjalanan serunya sejauh ini, simak Instagram-nya di @widyaastuti_f.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru