Traveler Disarankan Tidak Liburan Ke Eropa Hingga Tahun Depan

Ingin jalan-jalan dan liburan ke Eropa setelah pandemi virus Corona Covid-19 berakhir nanti? Sah-sah saja. Hanya saja, masyarakat Uni Eropa berharap kamu tidak melakukannya pada tahun ini.

Pemimpin Uni Eropa Ursula von Der Leyen mengungkapkan harapannya kepada masyarakat dunia untuk tidak dulu liburan ke Eropa, baik saat musim panas atau di sepanjang tahun ini. Pertimbangannya adalah tidak ada yang bisa memastikan berapa lama pandemi Covid-19 ini akan berlangsung.

“Saya menyarankan kepada semua orang untuk menunggu terlebih dahulu sebelum membuat rencana liburan ke Eropa,” ungkapnya seperti dikutip Bild Jerman.

Ditambahkannya, sampai saat ini, belum ada yang bisa membuat prediksi secara tepat dan meyakinkan bahwa pandemi ini akan berakhir dalam waktu dekat. Karena itu, Ursula meminta masyarakat dunia menahan diri, bersabar dan tidak berwisata ke Eropa, setidaknya hingga tahun depan.

“Kita masih harus belajar hidup dengan virus ini untuk beberapa bulan ke depan, dan proses belajar ini mungkin akan berjalan hingga tahun depan,” tandasnya.

Saat ini beberapa negara Eropa masih melakukan lockdown dan menutup pintu perbatasan mereka dari warga asing. Namun ada sejumlah negara yang juga secara bertahap membuka lockdown mereka, seperti Austria dan Irlandia.

Selain itu, beberapa maskapai yang melakukan penerbangan jangka panjang sementara ini tidak beroperasi karena meminimalkan biaya operasional, mengingat pergerakan manusia dari satu daerah ke wilayah lain masih sangat terbatas.

Baca juga: Mudik Lebaran 2020 Resmi Dilarang, Ini Fakta Yang Harus Traveler Tahu!

Mendengar imbauan dari pemimpin Uni Eropa tersebut, untuk sementara ditahan dulu hasrat jalan-jalan ke Benua Biru, ya guys?