14 Tempat Makan Legendaris Di Jakarta Yang Maknyus Dan Istimewa

Tahukah kamu ada berapa tempat makan baru yang bermunculan di Jakarta setiap bulannya? Jumlah jari di kedua tangan kamu mungkin tidak akan cukup untuk menghitungnya. Namun, ada berapa tempat makan tersebut yang bisa bertahan dalam beberapa dekade, menyandang label legendaris di Jakarta?

Well, untuk bisa bertahan, kualitas rasa dan pelayanan, juga kekhasan dan keunikan sajian bisa menjadi syarat untuk dipenuhi. Karena itulah hanya ada beberapa tempat makan yang bisa bertahan hingga detik ini. Tidak salah pula, jika sudah sukses bertahan lebih dari tiga dekade, sebutan tempat makan legendaris di Jakarta layak disematkan.

Bagi kamu yang tertarik menikmati kekhasan, keunikan rasa, kualitas yang terus terjaga hingga saat ini, 14 tempat makan legendaris di Jakarta ini wajib kamu kunjungi untuk mendapatkan sensasi rasa terbaik dan mengesankan. Cekidot, ya!

1. Bakmi Gang Kelinci, Menteng (sejak 1957)

Gang Kelinci tidak hanya identik dengan lagu legendaris yang dinyanyikan Lilis Suryani, lho! Ada juga bakmi Gang Kelinci yang tidak kalah melegenda.

Salah satu tempat makan legendaris di Jakarta ini sudah berdiri sejak 1957 di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat. Popularitasnya bertahan hingga saat ini. Hal itu bisa dilihat dengan ramainya pengunjung yang silih berganti mengisi setiap tempat duduk yang ada.

Tempat makan ini menawarkan beragam menu dengan bahan dasar mie. Kamu bisa memilih antara bakmi ayam cah jamur hingga dimsum yang yummy. Yang paling favorit? Bakmi ayam jamur bisa menjadi opsi. Rasanya dijamin nendang banget!

Lokasi: Jl. Kelinci Raya No.1-3, RT.4/RW.3, Ps. Baru, Kecamatan Sawah Besar, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, mulai 7.00 hingga 21.00
Harga: Mulai dari 25,000 IDR per porsi

2. Laksa Betawi Asirot, Kebun Jeruk (sejak 1978)

Kuliner lokal khas Jakarta yang layak dicoba karena popularitasnya adalah laksa betawi Asirot. Kualitas yang terjaga membuat kuliner ini bisa bertahan di jajaran atas sejak tahun 1978.

Kuah laksa dengan rasa rempah yang kuat memberikan sensasi tersendiri bagi penikmatnya. Gabungan bumbu khas Indonesia seperti lengkuas, jahe, kunyit, biji pala, jinten, lada, serai, kemiri, daun jeruk, daun salam, ketumbar serta rebon memberikan cita rasa yang khas. Apalagi tambahan santan memunculkan sensasi gurih yang mengesankan.

Isian laksa, seperti tahu, telur hingga daging semur, yang dihidangkan bersama ketupat, daun kucai, tauge dan bawang goreng menjadikan kuliner khas Jakarta ini begitu sensasional dalam hal rasa. Tidak salah jika kemudian sajian ini menjadikan tempat makan yang berlokasi di wilayah Jakarta Selatan itu menjadi melegenda.

Lokasi: Jl. Assirot No.1, RT.01/RW.3, Sukabumi Sel., Kec. Kb. Jeruk, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, mulai 10.00 hingga 21.00
Harga: Mulai dari 20,000 IDR per porsi laksa

3. Ragusa, Gambir (sejak 1932)

Ingin menikmati hidangan pencuci mulut yang kualitasnya tidak lekang oleh waktu? Ragusa Italian Ice Cream bisa menjadi jujukan kamu.

Salah satu tempat makan legendaris di Jakarta itu memang menyajikan hidangan pencuci mulut terbaik. Suasana tempo dulu juga terasa, mulai dari eksterior dan interior ruangan dan juga perabotan yang dimiliki. Kamu juga bisa melihat pendiri Ragusa di tahun 1932, yaitu Luigia dan Vicenzo Ragusa serta anggota keluarga yang lain, seperti Pasquale dan Fransisco.

Lalu bagaimana dengan es krim yang ditawarkan? Yummy banget! Setidaknya ada empat jenis es krim yang ditawarkan yaitu regular, premium, mixed dan fancy flavored. Kamu bisa memilih yang paling diminati, bayar dan langsung menikmatinya. Salah satu yang paling unik adalah Spaghetti Ice Cream. Dijamin bakal terpesona oleh rasanya, deh!

Lokasi: Jl. Veteran I No.10, RT.4/RW.2, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 22.00
Harga: Mulai dari 15,000 IDR

4. Gado-Gado Bonbin, Cikini (sejak 1960)

Tempat makan legendaris di Jakarta lain yang harus kamu kunjungi adalah gado-gado Bonbin di Cikini. Meski hanya merupakan tempat makan sederhana, popularitas dan kualitas rasanya sudah (bisa dikatakan) mendunia.

Bagaimana tidak, konsistensi rasa yang dihadirkan bertahan sejak pertama kali tempat makan ini berdiri pada 1960. Pemiliknya sendiri, Hadi Lingga Wijaya, yang meracik sendiri bumbu kacang, merebus sayuran hingga pembuatan lontong, yang pada akhirnya membuat kualitas rasa kuliner ini tetap terjaga sampai saat ini.

Kacang tanah yang disangrai dan kemudian dimasak yang membedakan bumbu kacang gado-gado Bonbin beda dengan yang lain. Bumbu tersebut diguyur ke berbagai macam sayuran, mulai dari tauge, kol, kacang panjang, bayam, timun, kentang, tahu, telur, bawang goreng dan tambahan emping serta kerupuk udang menjadikan sajian ini menjadi jauh lebih istimewa.

Lokasi: Jalan Cikini IV No.5, RT.14/RW.5, Cikini, Menteng, RT.14/RW.5, Cikini, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 17.00
Harga: Mulai dari 23,000 IDR

5. Restoran Trio (sejak 1947)

Jangan berharap kamu bakal menemukan spot Instagrammable di restoran Trio. Tapi, jika ingin mendapatkan kuliner dengan kualitas rasa yang istimewa dan melegenda, di sini adalah tempat yang tepat.

Didirikan pada 1947, tempat makan legendaris di Jakarta ini merupakan restoran yang menyajikan chinese food dengan cita rasa Kanton. Total ada lebih dari 200 menu makanan yang ditawarkan dengan 42 makanan yang direkomendasikan secara khusus untuk pelanggan, seperti ayam nan king, sup burung walet dan gohiong.

Namun jika kamu tertarik menikmati menu yang paling menyita perhatian, silakan pilih sajian aneka mie atau ayam wud kee dan lumpia udang. Dijamin kamu akan mendapatkan pengalaman rasa yang tidak akan bisa ditemukan di tempat lain.

Lokasi: Jalan RP. Soeroso No. 29A RT.2/RW.2, Gondangdia, Menteng, RT.2/RW.2, Gondangdia, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 14.00 dan 17.00 hingga 21.30
Harga: 350,000 IDR untuk berdua

6. RM Sepakat (sejak 1969)

Ingin menikmati sajian kuliner khas Minang di Jakarta, Rumah Makan Sepakat bisa jadi tempat yang dituju. Gulai Gajebo menjadi salah satu sajian yang membuat rumah makan ini layak masuk dalam daftar tempat makan legendaris di Jakarta.

Dibuka sejak 1969, RM Sepakat menghadirkan citarasa makanan khas Minang. Kamu bisa menemukan beragam makanan khas Minang yang terkenal dengan citarasa gurih, pedas dan bersantan.

Ingin yang spesial, gulai gajebo menjadi menu yang wajib dipesan di sini. Kamu akan mendapatkan gulai dengan isian daging sapi, yang diambil pada bagian punuknya. Lemak tebal yang menempel di bagian daging dimasak asam padeh, tanpa santan dan hanya menggunakan air kelapa. Satu porsinya dijamin akan menggugah selera meski disajikan di piring kecil. Jangan kaget jika ada hasrat untuk nambah saat menikmati sajian ini, ya!

Lokasi: Jl. Melawai 9 No.165, RT.3/RW.1, Melawai, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 15.00
Harga: Mulai dari 23,500 IDR untuk satu porsi Gulai Gajebo dan nasi

7. Soto Betawi H. Ma’ruf (sejak 1940)

Bayangkan, mulai buka sejak zaman penjajahan dan bisa bertahan hingga saat ini, soto betawi H. Ma’ruf bin Said layak masuk dalam daftar tempat makan legendaris di Jakarta.

Perjuangan H. Ma’ruf dan generasi setelahnya untuk bisa mendapatkan kualitas rasa terbaik dan mempertahankannya sampai saat ini menjadi bentuk perjuangan tersendiri. Bahkan, sang pendiri kuliner ini sempat berkeliling menjajakan dagangannya dengan pikulannya hingga akhirnya bisa memiliki popularitas dan nama besar seperti sekarang ini.

Soto betawi yang disajikan memang memiliki kualitas tersendiri. Kuah yang berwarna lebih gelap, isinya yang banyak, antara tulang muda dan tulang rawan, membuat siapapun penikmatnya akan dibuat terkesan oleh rasa. Jika mampir ke Jakarta, tidak ada salahnya menikmati sajian khas Betawi ini, ya!

Lokasi: Jl. Pramuka No.64, RT.8/RW.2, Cikini, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 22.00
Harga: Mulai dari 38,000 IDR per porsi

8. Kopi Es Tak Kie (sejak 1927)

Jika ingin datang ke tempat makan legendaris di Jakarta yang berkaitan dengan kopi dan teh, Kedai Es Tak Kie di kawasan Glodok pastinya menjadi satu yang terbesit di kepala. Sajian es kopi dan teh yang ditawarkan memang ngehits dan legendaris banget!

Usia kedai ini nyaris seabad. Kedainya sendiri cukup klasik, setidaknya terlihat dari interior ruangan. Papan nama dan hiasan dinding juga masih dipertahankan dari tahun ke tahun.

Bukan itu saja yang membuat kedai ini melegenda. Varian kopi yang disajikan tidak variatif, bahkan hanya dua. Pilihan yang kamu miliki adalah kopi hitam dan kopi susu. Namun, rasa yang ditawarkan memiliki signature tersendiri, dan dijamin tidak ditemukan di tempat lain.

Lokasi: Gang Gloria, Glodok, Jl. Pintu Besar Selatan III No.4-6, RT.7/RW.6, Pinangsia, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 6.30 hingga 00.30
Harga: Mulai dari 3,000 IDR

9. Kwetiau Sapi Mangga Besar 78 (sejak 1978)

Satu lagi tempat makan legendaris di Jakarta yang menyajikan kuliner bertipe chinese food, yaitu Kwetiau Sapi Mangga Besar 78. Rumah makan ini sudah berdiri sejak 40 tahun silam, meski usaha sudah berjalan sejak 1956 dengan pikulan.

Menu yang ngehits dan populer di tempat ini adalah kwetiau siram. Kwetiau yang lembut dengan bumbu bawang putih dan kaldu sapi yang gurih, ditambah babat sapi, urat sapi dan daging sapi yang kenyal memberikan sensasi rasa yang mengesankan.

Yang menjadikan sajian ini spesial, selain soal rasa, adalah jumlah isian yang melimpah. Jangan khawatir bakal kekurangan, malah mungkin kamu akan pesimistis akan bisa nambah porsinya.

Lokasi: Jalan Mangga Besar Raya No.78D, Taman Sari, RT.13/RW.1, Taman Sari, Kec. Taman Sari, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 24.00
Harga: Mulai dari 24,000 IDR per porsi

10. Asinan Betawi H. Mansyur (sejak 1970-an)

Asinan ini juga dikenal sebagai Asinan Kamboja Rawamangun. Terlepas dari itu, popularitas Asinan Betawi H. Mansyur sudah begitu terkenal, yang bisa memaksa kamu untuk menyediakan waktu khusus untuk antri guna mendapatkan seporsi asinan ini.

Asinan sayur menjadi sajian yang banyak diminati di warung ini. Asinan dengan isian seperti tauge, kol, selada, tahu putih, kacang tanah goreng dan timun menghadirkan rasa yang khas ketika diguyur kuah kacang yang kental. Belum lagi tambahan kerupuk mie kuning dan merah sebagai topping.

Opsi lain, kamu bisa memilih asinan buah dengan rasa pedas, asam, asin dan manis. Potongan buah segar dicampur asam dari cuka dan manis dari gula merah akan memberikan kesan rasa tersendiri.

Lokasi: Jl. Taman Kamboja No.10, RT.8/RW.11, Rawamangun, Kec. Pulo Gadung, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 21.00
Harga: Mulai dari 16,000 IDR per porsi

11. Angke (sejak 1965)

Berdiri sejak 1965, Angke menjadi salah satu tempat makan legendaris di Jakarta yang menyajikan makanan khas Hakka dengan berbagai menu original dan otentik dari daerah Moiyan.

Menu yang ditawarkan Angke lebih dari 100 varian hidangan dengan cita rasa yang terus dijaga dan dipertahankan, yang menjadikan restoran ini memiliki tempat tersendiri bagi penggemar chinese food.

Beberapa menu yang layak untuk dicoba karena sensasi rasa spesial yang ditawarkan antara lain Mun Haisom, Ayam Garam, Ayan Rebus Minyak Jahe, dan Lindung Cah Fumak. Tidak hanya makanannya saja yang berkualitas, perjalanan sejarah dan perkembangan restoran ini selama 50 tahun lebih juga menarik untuk disimak.

Lokasi: Jl. Zaenal Arifin (d/h. Ketapang Raya), Komplek Ketapang Indah Blok B1/1,
Jakarta Barat
Jam operasional: Setiap hari, 10.00 hingga 15.00 dan 17.00 hingga 22.00
Harga: 450,000 untuk dua orang

12. Mie Ayam Gondangdia (sejak 1968)

Tidak sedikit yang menyematkan label bakmi legendaris di Jakarta ke bakmi ayam Gondangdia. Alasannya sudah jelas, sejak pertama kali berdiri pada 1968, kualitas rasa bisa terus terjaga. Tidak salah jika banyak sekali pelanggan yang rela mengantri untuk bisa menikmati (setidaknya) satu porsi sajiannya.

Meski labelnya adalah mie ayam, faktanya banyak menu yang bisa kamu pilih di warung ini. Dari fuyunghai, ayam kuluyuk, bihun goreng dan mie pangsit. Namun jika kamu ingin menikmati sajian andalan dari warung ini, mie ayam dengan bakso dan pangsit menjadi opsi favorit yang harus kamu pilih.

Mie yang tipis dan bertekstur lembut, disajikan bersama dengan bakso dan pangsit rebus, plus topping ayam dan jamur dengan semangkuk kecil kuah kaldu ayam yang siap disiramkan, akan membuat lidah bergoyang bagi penikmatnya. Kamu salah satunya?

Lokasi: Jl. RP. Soeroso No.36 9 5, RT.9/RW.5, Cikini, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 9.00 hingga 22.00
Harga: Mulai dari 28,000 IDR

13. Roti Bakar Eddy (sejak 1971)

Camilan pun bisa menjadi kuliner yang legendaris apabila rasa dan kualitasnya bisa terus dijaga selama beberapa dekade. Salah satunya adalah roti bakar Eddy.

Berdiri sejak 1971 di kawasan Blok M, Jakarta Selatan, almarhum Eddy Supardi sukses menjadikan bisnisnya berkembang sedemikian rupa dan menjadi salah satu tempat makan paling ngehits sampai saat ini. Warungnya sudah dibuka di beberapa cabang di Jakarta dan sekitarnya, yang menegaskan bahwa sajian yang dihidangkan memang memiliki kualitas tersendiri.

Yang menjadikan roti bakar Eddy melegenda adalah roti yang memang spesial. Dibuat secara khusus, dan juga merupakan roti buatan sendiri, membuat cita rasa yang tidak bisa tertandingi. Menu yang terkenal adalah roti bakar coklat keju. Kamu termasuk salah satu yang ngefans roti bakar ini, kan?

Lokasi: Jl. Raden Patah No.11, RT.2/RW.1, Selong, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 18.00 hingga 2.30
Harga: Mulai dari 12,000 IDR

14. Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih (sejak 1958)

Lebih kurang 60 tahun Nasi Goreng Kambing Kebon Sirih berhasil mempertahankan eksistensi dan kualitas citarasa. Tidak berlebihan jika memasukkan mereka dalam daftar tempat makan legendaris di Jakarta.

Oleh almarhum Haji Nein, kuliner legendaris ini mengambil tempat spesial di kalangan pecinta kuliner di Indonesia. Bagaimana tidak, sajian nasi goreng kambing yang gurih yang khas membuat penikmatnya puas menyantap makanan yang disajikan.

Pemilihan bumbu dan rempah seperti kapulaga, kunyit, lada, sereh dan bumbu lainnya menjadi salah satu kunci kenikmatan nasi goreng kambing ini. Belum lagi pemilihan beras dan teknik memasak daging kambing, yang menjadikannya tidak berbau dan pas untuk disantap. Jika sengaja datang ke Jakarta untuk berwisata kuliner, pastikan untuk tidak melewatkan kesempatan menikmati sajian ini.

Lokasi: Jl. Kebon Sirih, RT.3/RW.2, Raya, Kec. Menteng, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
Jam operasional: Setiap hari, 17.00 hingga 2.00
Harga: Mulai dari 30,000 IDR per porsi

Dari daftar tempat makan legendaris di Jakarta di atas, tempat yang mana yang sudah kamu kunjungi? Atau apakah ada tempat dalam daftar di atas yang paling ingin kamu datangi dalam waktu dekat?