Pemerintah Larang Sementara Maskapai Terbangkan Pesawat Boeing 737 Max 8

Menyusul jatuhnya pesawat setelah lepas landas dari Bandara Bole di Addis Ababa, Ethiopia, pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan mengeluarkan larangan terbang sementara untuk pesawat Boeing 737 Max 8 yang dimiliki maskapai Indonesia.

Diungkapkan Jenderal Perhubungan Udara, Polana B. Pramesti, kebijakan tersebut diambil untuk memberikan perlindungan dan menjamin keselamatan penerbangan di Indonesia.

Dijelaskan Polana dalam keterangan tertulisnya, Ditjen Hubud akan melakukan inspeksi dengan cara temporary grounded, atau larang terbang sementara, untuk memastikan kondisi pesawat Boeing 737 Max 8 laik terbang.

“Langkah tersebut telah disetujui oleh Menteri Perhubungan,” ujar Polana dalam keterangan tertulisnya, seperti dikutip dari Kompas.

Inspeksi sendiri akan dimulai pada Selasa (12/3). Maskapai nantinya akan dilarang menerbangkan pesawat yang ditemukan masalah saat inspeksi.

Ada pun maskapai yang saat ini mengoperasikan pesawat Boeing 737 Max 8 adalah PT Garuda Indonesia sebanyak satu unit dan PT Lion Air sebanyak sepuluh unit. Ditjen Hubud juga akan terus berkomunikasi dengan Federal Aviation Administration (FAA) untuk memberikan jaminan dan memastikan kondisi laik terbang untuk pesawat Boeing 737 Max 8.

Seperti diketahui telah terjadi kecelakaan pesawat di Ethiopia dengan tujuan Nairobi, Kenya jatuh setelahh enam menit lepas landas dari Bandara Bole di Addis Ababa. Akibat peristiwa tersebut, 149 penumpang dan delapan orang kru meninggal dunia, dengan salah satu korbannya adalah warga negara Indonesia.

Ada pun pesawat yang jatuh ini berjenis pesawat Boeing 737 Max 8, jenis yang sama dengan pesawat Lion Air PK-LQP yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat pada 2018 lalu.

Baca juga: 4 Tips Meningkatkan Peluang Selamat Saat Kecelakaan Pesawat

Apakah kamu mendukung kebijakan pemerintah ini?

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru