Yuk eksplore ibu kota kuno Korea!!
Vietnam belakangan ini menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di Asia Tenggara. Namun, selain kota-kota besar yang sudah sering dikunjungi seperti Hanoi atau Halong Bay, ada sebuah permata tersembunyi di pegunungan Vietnam utara yang tidak kalah memesona. Kota Sapa menawarkan pesona alam dan kebudayaan unik yang menjadikannya destinasi impian bagi banyak orang yang mencari ketenangan.
Baca juga: Rekomendasi Kafe dengan Pemandangan Alam Indah di Sapa, Vietnam
Sapa adalah kota kecil yang sejuk di Provinsi Lao Cai, dikenal dengan pemandangan alamnya yang memukau. Di sini, kamu akan menemukan teras sawah yang berundak-undak, puncak Gunung Fansipan yang megah, serta kekayaan budaya dari masyarakat etnis setempat. Sapa bukan hanya sekadar tempat untuk berfoto, tapi juga destinasi sempurna untuk healing dan menyegarkan pikiran. Berikut adalah panduan santai 3 hari 2 malam agar kamu bisa menikmati Sapa secara maksimal.
Image credit: HK Busline | Official Website
Karena Sapa adalah kota kecil yang berada di dataran tinggi, tidak ada penerbangan internasional langsung ke sini. Untuk mencapainya dari Indonesia, kamu bisa naik pesawat menuju Hanoi dan mendarat di Noi Bai International Airport. Setelah itu, perjalanan dilanjutkan dengan sleeper bus menuju Sapa.
Kamu bisa memesan tiket sleeper bus secara online, misalnya melalui Klook. Pilihan bus seperti HK Busline menawarkan penjemputan dari bandara atau dari Old Quarter Hanoi. Jika kamu memilih penjemputan di bandara, kamu bisa menunggu di lounge sambil beristirahat. Namun, jika kamu ingin langsung mencicipi kuliner malam di Hanoi, kamu bisa naik bus lokal nomor 86 ke Old Quarter, menikmati hidangan lezat dan kopi khas Vietnam, sebelum melanjutkan perjalanan dengan sleeper bus yang biasanya berangkat tengah malam. Perjalanan dari Hanoi ke Sapa memakan waktu sekitar 6 jam.
PESAN SLEEPER BUS KE SAPA DISINI
Setibanya di Sapa pada pagi hari, kami sarankan kamu langsung menuju hotel untuk early check-in atau sekadar menitipkan barang bawaan. Setelah itu, jangan lupa sarapan untuk mengisi energi. Bagi kamu yang Muslim, kamu bisa mengunjungi Sapa Halal Restaurant yang lokasinya tidak jauh dari pusat kota. Di sini, kamu bisa mencicipi beef pho yang rasanya sangat otentik.
Destinasi pertama adalah Cat Cat Village, sebuah desa etnik yang memadukan keindahan alam dan pesona budaya otentik. Desa ini berjarak sekitar 3 km dari pusat kota, tapi karena jalannya naik turun, lebih baik kamu menyewa ojek motor untuk menghemat tenaga. Biaya ojek sekitar 40.000-50.000 VND sekali jalan. Untuk biaya masuknya, kamu hanya perlu membayar 150.000 VND dan bisa puas berkeliling. Titik favorit di sini adalah air terjun yang indah. Tipsnya, mintalah ojek untuk menurunkanmu di pintu masuk yang paling dekat dengan air terjun agar tidak terlalu lelah menapaki tangga. Di dalam desa, kamu juga bisa menyewa baju tradisional Sapa dengan harga mulai dari 100.000 VND.
Setelah puas berfoto di Cat Cat Village, lanjutkan perjalanan ke tengah kota Sapa untuk menikmati pemandangan danau yang menawan. Paling enak datang ke sini di pagi atau sore hari saat cuaca tidak terlalu panas. Kamu bisa duduk santai di taman yang penuh bunga dan berfoto-foto di sekitar danau. Jika ingin bersantai di kafe, Cong Caphe yang tidak jauh dari danau menjadi pilihan tepat untuk mencoba coconut coffee mereka yang terkenal.
Image credit: Traveloka
Setelah puas berkeliling, saatnya kembali ke Phuong Nam Hotel untuk beristirahat. Hotel di Sapa ini menawarkan lokasi yang sangat strategis, dikelilingi oleh beragam restoran, kafe, dan dekat dengan berbagai destinasi wisata utama di Sapa.
Hotel ini juga menyediakan fasilitas penitipan koper jika kamu tiba sebelum waktu check-in. Salah satu alasan utama mengapa Phuong Nam Hotel Sapa menjadi pilihan tepat adalah pemandangan indahnya. Beberapa kamar memiliki balkon pribadi yang menghadap langsung ke panorama alam Sapa yang memesona. Selain itu, kamu bisa menikmati fasilitas jacuzzi di rooftop. Hanya dengan menambah 250.000 VND, kamu dapat bersantai di jacuzzi rooftop Sapa selama 45 menit sambil menikmati pemandangan kota dan pegunungan yang menakjubkan.
Hari kedua adalah hari yang paling ditunggu, karena kamu akan menuju ke Fansipan, puncak tertinggi di Indochina. Ada tiga transportasi yang bisa kamu gunakan untuk menuju puncaknya. Pertama, naik Muong Hoa Monorail dari Sun Plaza. Setelah itu, kamu akan melanjutkan perjalanan dengan cable car yang konon merupakan salah satu yang terpanjang di dunia. Dari cable car, kamu akan sedikit mendaki tangga menuju Do Quyen Station untuk naik Fansipan Peak Rail menuju puncak. Selama perjalanan, kamu akan melewati kuil Buddha tertinggi di Vietnam dan patung Buddha yang megah.
Untuk kemudahan, kamu bisa memesan tiket untuk ketiga transportasi ini secara online melalui Klook, termasuk tiket pulang-pergi. Ini akan menghemat waktu dan kamu tidak perlu repot mengantri di setiap stasiun. Total perjalanan di Fansipan hingga kembali ke kota Sapa biasanya memakan waktu sekitar 3 jam.
Setelah lelah menjelajahi Fansipan, kamu bisa mampir sejenak di Viettrekking Coffee. Kafe ini sangat populer karena menawarkan pemandangan indah dari kereta monorail yang melaju di tengah lanskap alam Sapa yang menakjubkan. Jaraknya hanya kurang dari 1 km dari Sun Plaza, jadi kamu bisa berjalan kaki. Harga kopi di sini mulai dari 65.000 VND.
Setelah seharian berpetualang, tidak ada yang lebih baik dari bersantai di hotel. Jika menginap di Phuong Nam Hotel, kamu bisa menikmati fasilitas jacuzzi di rooftop dengan pemandangan Sapa yang indah, cukup dengan membayar biaya tambahan. Malamnya, kamu bisa berjalan kaki menuju Sapa Night Market untuk berburu kuliner khas. Cobalah roasted chestnut yang hangat dan kue berisi chestnut yang sangat cocok dengan cuaca dingin Sapa.
Di hari terakhir, sebelum meninggalkan kota ini, sempatkan untuk berkeliling Sapa Center. Kunjungi spot-spot ikonik seperti Sun Plaza, gereja katedral, dan taman-taman yang dihiasi bunga warna-warni.
Untuk sarapan, mampirlah ke White Cloud Cafe & Restaurant yang tidak jauh dari pusat kota. Kafe ini menawarkan pemandangan indah dan menu brunch yang beragam. Pastikan untuk bertanya dan memastikan menu yang kamu pesan menggunakan daging sapi atau ayam, ya.
Image credit: HK Busline | Official Website
Meskipun berat, waktunya untuk kembali ke Hanoi. Kamu bisa menggunakan sleeper bus yang sama seperti saat datang. Kamu bahkan bisa meminta penjemputan di hotel secara gratis. Biaya busnya sendiri cukup terjangkau, dan kamu bisa memesannya melalui aplikasi Klook.
Baca juga: Hidden Gems Makanan Halal di Sapa, Vietnam Wisatawan Muslim Wajib Coba
Pemandangan dan semua tempat wisata di Sapa benar-benar akan meninggalkan pengalaman yang sangat berkesan. Dengan itinerary yang santai ini, dijamin kamu akan mendapatkan healing maksimal, melupakan sejenak hiruk pikuk kehidupan sehari-hari. Jadi, kapan kamu akan menyiapkan dirimu untuk petualangan tak terlupakan di Sapa?
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Yuk eksplore ibu kota kuno Korea!!
surganya matcha lovers nih!
Menambah wawasan sambil berlibur di Paris, kenapa tidak?
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
yuk eksplor kuliner Da Nang Vietnam!
Oktober gak bakal bosen pas liburan ke Singapura
Daging yang lembut dan berbumbu sempurna!
Lokasi strategis dan fasilitas lengkap!
Garut adalah tujuan yang cocok untuk liburan dan wisata kuliner bersama keluargamu
Harga murah meriah favorit mahasiswa!