Masih Disurvei, Jalur Pendakian Rinjani Belum Dibuka Untuk Umum

Yang ingin menikmati pemandangan alam Gunung Rinjani dan Segara Anakan dalam waktu dekat kemungkinan harus menahan diri lebih lama lagi. Pasalnya penutupan jalur pendakian Rinjani masih dilakukan karena pertimbangan keselamatan.

Hal itu diungkapkan Kepala Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), Sudiyono, seperti dikutip dari Detik di Mataram, akhir pekan lalu. Menurutnya, rencana pembukaan jalur pendakian gunung paling populer di Lombok itu pada awal April ini terpaksa ditunda karena faktor cuaca dan keadaan jalur pendakian Sembalun dan Senaru yang masih belum sepenuhnya normal.

Image credit: @billydjokosetio

Dijelaskan Sudiyono, BTNGR dan pihak terkait lainnya akan melanjutkan survei treking jalur pendakian, untuk memastikan kelayakan jalur Sembalun dan Senaru sebagai rute aktivitas pendakian.

Seperti diketahui, jalur pendakian Gunung Rinjani mengalami kerusakan yang cukup parah menyusul terjadinya bencana gempa bumi dan longsor yang terjadi pada Juli dan sepanjang Agustus 2018 silam. Sejak bencana tersebut, jalur pendakian menuju puncak Gunung Rinjani sudah ditutup karena kondisinya yang membahayakan.

Proses survei sempat dilakukan beberapa waktu lalu dan dinyatakan jalur pendakian sudah bisa digunakan secara terbatas, sebelum akhirnya keputusan tersebut direvisi karena pertimbangan keamanan.

Baca juga: 10 Destinasi Wisata Di Mandalika, Kawasan Ekonomi Khusus Di Lombok Dengan Sejuta Pesona

Yang tertarik menjelajah rute pendakian Gunung Rinjani, harap bersabar, ya!

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Muhammad Yanuar

Muhammad Yanuar, penyuka jalan-jalan ke tempat yang baru dan bertemu banyak orang. Membaca, menulis dan berolahraga juga menjadi hobi penggemar wisata kuliner ini.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru