Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Salah satu cara terbaik untuk menyatu dengan alam adalah dengan melakukan hiking. Bayangkan berjalan sembari menghirup udara segar ditemani suara alam yang menenangkan. Terlebih rasa puas ketika kamu berhasil mencapai tujuan. Akan tetapi, bagi pemula, tentu ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Baca juga: 7 Sepatu Sandal Wanita Yang Bisa Dipilih Untuk Hiking Dan Trekking Seru Kamu
Jika ini adalah agenda hiking pertamamu, persiapan merupakan hal yang paling penting. Tidak hanya fisik, namun barang-barang yang kamu bawa juga harus sesuai agar siap menghadapi medan dan perubahan cuaca. Jika masih bingung, berikut adalah barang yang wajib kamu bawa untuk hiking pertamamu agar petualanganmu lancar dan aman.
Image credit: Maridav | Canva Pro
Ini adalah kunci utama. Pilih ransel yang ukurannya sesuai dengan durasi hiking kamu (biasanya 20-30 liter untuk day hike). Pastikan ada tali pinggang dan dada agar beban terdistribusi secara merata dan tidak membebani bahu. Ransel yang ergonomis akan membuatmu nyaman sepanjang perjalanan.
Image credit: Maridav | Canva Pro
Kaki adalah modal utamamu ketika hiking, tentu kamu harus menggunakan sepatu yang sesuai. Sepatu hiking biasanya memiliki sol bergerigi yang kokoh, mengingat ketika hiking kamu akan bertemu dengan beragam jenis kontur tanah. Selain itu, sepatu jenis ini juga tidak licin. Kamu harus memilih sepatu yang ukurannya pas karena, selain nyaman digunakan berlama-lama, kamu juga akan terhindar dari resiko cedera.
Image credit: Yogendra Singh | Canva Pro
Cuaca di gunung dapat berubah dengan cepat. Maka dari itu, kamu disarankan membawa atau mengenakan pakaian lengan panjang yang cepat kering. Selain dapat melindungi kulit dari sinar matahari, kamu juga bisa terlindung dari gigitan serangga. Selain itu, tidak ada salahnya juga membawa baju ganti jikalau nanti bajumu terlalu basah untuk dikenakan. Jika jalur hiking-mu dikenal dengan suhunya yang menggigit, maka jaket tebal merupakan barang yang tidak boleh dilupakan.
Image credit: cottonbro studio | Canva Pro
Dehidrasi adalah musuh utama ketika hiking. Maka dari itu, kamu wajib membawa air minum lebih dari yang kamu kira akan kamu butuhkan. Sebagian besar menyarankan untuk minum air sebanyak setengah liter setiap satu jam, akan tetapi jumlahnya dapat disesuaikan dengan cuaca dan kebutuhan air di tubuh masing-masing. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah kamu harus segera minum air sebelum benar-benar merasa haus. Ada baiknya pula kamu membawa botol minum yang dapat dipakai berulang kali—jika punya yang model lipat lebih bagus lagi karena tidak memakan tempat.
Image credit: FOX ^.ᆽ.^= ∫ | Canva Pro
Jika tubuh sudah mulai lelah, maka kamu harus segera beristirahat. Di sela istirahat seperti inilah kamu disarankan untuk memakan camilan yang mudah dimakan dan memberikan energi. Misalnya seperti cokelat atau granola bar. Selain itu, kamu juga bisa membawa buah-buahan serta kacang-kacangan. Tentu saja jika kamu merencanakan hiking dengan durasi yang lebih lama, kamu perlu membawa makanan berat serta peralatan memasak.
Image credit: Deekshyant | Canva Pro
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, cuaca di alam bebas tidak pernah bisa diprediksi. Hujan bisa tiba-tiba datang di hari yang cerah. Selain jaket, kamu juga perlu membawa jas hujan untuk melindungi tubuh dan barang bawaan. Pilih jas hujan yang memiliki bahan tebal agar tidak mudah robek ketika digunakan.
Image credit: Vitalii Petrushenko | Canva Pro
Berada di alam bebas, kamu harus selalu mengantisipasi segala hal. Salah satunya adalah apabila kamu mengalami luka kecil atau lecet. Maka dari itu, kotak P3K menjadi barang yang wajib ada di dalam ranselmu, bersama obat-obatan pribadi. Biasanya, kotak P3K berisi plester luka, kain kasa dan perban, antiseptik, dan gunting. Akan tetapi, kamu bisa selalu menambahkan barang lain seperti obat anti serangga dan obat pereda nyeri.
Image credit: Cristian Villanueva| Canva Pro
Meskipun kamu berencana kembali sebelum gelap, keadaan darurat bisa saja terjadi. Senter atau headlamp dengan baterai cadangan sangat krusial jika kamu harus berjalan dalam kondisi minim cahaya atau gelap. Pastikan barang tersebut berfungsi dengan baik sebelum kamu mulai hiking, ya.
Image credit: siriwannapatphotos | Canva Pro
Sinar UV di ketinggian bisa sangat menyengat, meskipun keadaan sedang mendung. Sebelum melakukan hiking, ada baiknya kamu mengoleskan tabir surya terlebih dahulu. Selain itu, kamu ketika hari tengah terik, kamu bisa melindungi kepala dengan topi. Topi juga pas untuk menghangatkan kepala ketika cuaca sedang dingin, loh.
Image credit: atlasstudio | Canva Pro
Ini merupakan barang penting yang sering terlewat oleh mereka yang baru pertama hiking. Etika dasar dalam menjelajah alam adalah membawa pulang sampahmu. Sediakan kantong sampah ekstra untuk menampung sisa makanan atau kemasan agar tidak mengotori alam. Selain itu, kantong plastik ini juga dapat digunakan untuk membungkus jas hujan atau pakaian basah.
Rencanakan Rute: Pilih jalur hiking yang sesuai dengan tingkat kemampuanmu sebagai pemula. Jangan langsung memilih jalur yang terlalu panjang atau terjal.
Beritahu Orang Lain: Selalu beritahu teman atau keluarga tentang rute yang akan kamu ambil dan kapan kira-kira kamu akan kembali.
Cek Ramalan Cuaca: Selalu periksa ramalan cuaca sebelum berangkat. Cuaca buruk bisa sangat berbahaya di alam bebas.
Mulai Perlahan: Jangan terburu-buru. Nikmati pemandangan, sesuaikan langkahmu, dan istirahatlah jika lelah.
Jangan Solo Hiking (Jika Sangat Pemula): Untuk hiking pertamamu, sangat disarankan untuk pergi bersama teman atau kelompok yang lebih berpengalaman.
Hormati Alam: Jangan memetik tanaman atau mengganggu satwa liar. Jaga kebersihan dan tinggalkan jejak sekecil mungkin.
Baca juga: Aplikasi Mendaki Gunung Terbaik Yang Harus Ada Di Smartphone Kamu
Dengan persiapan yang matang dan perlengkapan yang tepat, hiking pertamamu pasti akan jadi pengalaman yang tak terlupakan. Kunci lain agar kegiatan hiking pertamamu menjadi lebih menyenangkan adalah dengan menikmati setiap prosesnya dengan perlahan, sesuai dengan ritmemu sendiri. Sudah siap untuk menjelajah alam?
Dipublikasikan pada
Dapatkan tips dan berita travel terbaru!
Manfaatkan kereta api dari Paris untuk perjalanan ke kota-kota di sekitarnya yang tidak kalah menawan
Pecinta foto-foto, siapkan kamera kamu ya untuk 10 tempat instagrammable di Hong Kong ini!
Bersiap Menjelajahi Gemerlap Kehidupan Malam Tokyo
Wisata kuliner di Malioboro, mengapa tidak? Kamu akan terkejut dengan variatifnya jenis makanan yang ada di jalanan paling ikonik di Jogja ini. Coba yuk!
Mengunjungi desa adat di Indonesia bisa jadi aktivitas wisata unik yang menyenangkan lho. Ini dia daftar 14 desa adat yang bisa kamu jadikan referensi.
Cuma perlu waktu seharian untuk mengelilingi destinasi ini.
Tetap waspada!
Bersantap seperti Sore dan Jonathan!
Bagi para pecinta laut, jelajahi keindahan Pulau Tikus yang tenang dan menyenangkan
Sesuaikan dengan gaya liburanmu, ya.