Panduan Wisata ke Jiufen, Taiwan: Kota dengan Pesona Spirited Away

Bagi wisatawan Indonesia yang berkunjung ke Taiwan, belum lengkap rasanya jika tidak menjejakkan kaki di Jiufen. Lorong-lorong sempit yang berliku, tangga batu yang curam, serta deretan lampion merah yang menyala di malam hari menciptakan atmosfer magis. Sering dikaitkan dengan latar film animasi legendaris Studio Ghibli, Spirited Away, Jiufen menjanjikan pengalaman visual yang membawamu masuk ke dunia fantasi.

Baca juga: Pasar Malam Di Taipei, Banyak Kuliner Menarik Untuk Dicoba

Jiufen dulu dikenal sebagai kota tambah emas di masa pendudukan Jepang. Kini, kota tersebut bertransformasi menjadi destinasi wisata yang ikonik. Foto-fotonya di sosial media selalu mampu memukau siapapun. Akan tetapi, Jiufen, meski selalu padat oleh wisatawan, lebih cantik apabila kamu lihat langsung dengan mata sendiri. Sebelum kamu tersesat di dalam labirinnya yang indah, simak terlebih dahulu panduan wisatanya.

Cara Menuju Jiufen dari Taipei

Image credit: Leung Cho Pan | Canva Pro

Akses menuju Jiufen sebenarnya sangat mudah dan terjangkau. Ada beberapa opsi transportasi umum yang bisa kamu pilih dari pusat kota Taipei:

  • Bus Langsung: Ini adalah opsi yang paling praktis. Kamu bisa naik Bus No. 965 dari Stasiun MRT Ximending. Bus ini langsung menuju Jiufen dengan biaya sekitar NT$90. Opsi lainnya adalah Bus No. 1062 dari Stasiun MRT Zhongxiao Fuxing. Perjalanan memakan waktu sekitar 60–90 menit tergantung lalu lintas.

  • Kereta (TRA) + Bus: Naik kereta lokal (TRA) dari Taipei Main Station menuju Stasiun Ruifang. Dari Ruifang, keluar stasiun dan pindah ke bus lokal (seperti nomor 965) yang menuju Jiufen Old Street. Perjalanan bus dari Ruifang hanya memakan waktu sekitar 15 menit.

Day Trip atau Menginap Semalam?

Image credit: NH 的影像 | Canva Pro

Daya tarik utama Jiufen terletak pada suasana kota tua yang masih terawat apik di tengah kabut pegunungan. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah: lebih baik sekadar day trip atau menginap? Keduanya bisa kamu lakukan, tergantung waktu dan itinerary pribadimu.

  • Day Trip: Cocok jika jadwalmu padat. Kamu bisa datang siang hari, menikmati kuliner, melihat matahari terbenam, lalu pulang malam hari. Namun, bersiaplah menghadapi lautan manusia, terutama di Old Street.

  • Menginap: Jika ingin merasakan magisnya Jiufen yang sesungguhnya, menginaplah semalam. Setelah pukul 7 atau 8 malam, bus wisata mulai pulang dan keramaian surut drastis. Saat itulah kamu bisa menikmati lampion merah yang menyala dalam kesunyian dan udara pegunungan yang tenang. Plus, kamu bisa menikmati matahari pagi tanpa harus berdesakan.

Destinasi Wajib Dikunjungi di Jiufen

1. Jiufen Old Street (Jishan Street), tempat kulineran dan belanja

Image credit: Leung Cho Pan | Canva Pro

Ini adalah jantungnya Jiufen. Lorong sempit yang memanjang ini dipenuhi oleh ratusan kios yang menjual cendera mata, kerajinan tangan, dan tentu saja, kuliner. Wajib coba Taro Balls (bola ubi) yang kenyal, sosis bakar Taiwan, dan kue beras yang legit. Siapkan kamera, dompet, dan perut kosong saat menyusuri jalan ini!

2. A-Mei Teahouse, bangunan ikonik yang sering jadi objek foto

Image credit: Leung Cho Pan | Canva Pro

Bangunan paling ikonik di Jiufen yang sering muncul di kartu pos dan Instagram. Dengan arsitektur kayu yang megah dan hiasan lampion merah di seluruh fasadnya, A-Mei Teahouse disebut-sebut sangat mirip dengan bathhouse di film Spirited Away. Tentu tidak hanya memandangi dari luar, kamu juga bisa masuk untuk menikmati set menu teh tradisional lengkap dengan kue-kue kecil sambil melihat pemandangan laut dari balkonnya.

Alamat: 224, Taiwan, New Taipei City, Ruifang District, 市下巷20號
Jam buka: Setiap hari, 09.00–21.30

3. Jioufen Teahouse, menikmati teh khas Taiwan dengan interior yang artistik

Image credit: Jioufen Teahouse | Official Website

Jika A-Mei Teahouse terkenal karena eksteriornya, Jioufen Teahouse adalah kedai teh tertua di kawasan ini yang menawarkan suasana lebih artistik dan kontemplatif. Bangunannya merupakan bekas tempat tinggal kepala desa tambang emas yang bersejarah. Di sini, kamu bisa menikmati teh oolong khas Taiwan bersama dengan kudapan manis seperti cheesecake dan caozaiguo sembari dikelilingi oleh karya seni keramik dan lukisan.

Alamat: No. 142號, Jishan St, Ruifang District, New Taipei City
Jam buka: Setiap hari, 11.00–20.00

4. Shengping Theater, nonton film gratis di bioskop bergaya retro

Image credit: New Taipei City Government | Official Website

Tepat di persimpangan jalan setapak yang menanjak, kamu akan menemukan Shengping Theater. Didirikan pada tahun 1934, ini adalah bioskop pertama di Taiwan bagian utara dan menjadi pusat hiburan para penambang emas di masa lalu. Kini telah direstorasi menjadi museum gratis di mana kamu bisa melihat poster film lawas, menonton film pendek gratis, dan mengagumi arsitektur teater bergaya retro.

Alamat: No. 137, Qingbian Rd, Ruifang District, New Taipei City
Jam buka: 09.30–17.00 (Senin–Jumat), 09.30–18.00 (Sabtu–Minggu)

5. Gold Museum, menelusuri sejarah pertambangan emas

Image credit: New Taipei City Government | Official Website

Berjarak sekitar 10 menit naik bus dari Jiufen, kawasan Jinguashi menawarkan wisata sejarah tambang yang lebih tenang. Di Gold Museum, kamu bisa masuk ke dalam terowongan tambang tua, melihat asrama Jepang yang terawat, dan yang paling terkenal: menyentuh batangan emas murni seberat 220kg! Jangan lupa mencicipi Miner’s Bento, bekal makan siang ala penambang yang disajikan dalam kotak makan stainless steel.

Alamat: No.8, Jinguang Rd., Ruifang Dist., New Taipei City
Jam buka: 09.30–17.00 (Senin–Jumat), 09.30–18.00 (Sabtu–Minggu)

6. Golden Waterfall, pemandangan alamnya memukau

Image credit: New Taipei City Government | Official Website

Terletak di dekat Jinguashi, air terjun ini memiliki keunikan tersendiri. Sesuai namanya, bebatuan di Golden Waterfall berwarna kuning keemasan. Hal ini disebabkan oleh endapan logam berat dari bekas pertambangan yang teroksidasi. Meskipun airnya tidak bisa disentuh karena mengandung logam, pemandangannya sangat kontras dan memukau dengan latar belakang perbukitan hijau.

Alamat: Jinshui Rd, Ruifang District, New Taipei City

7. Teapot Mountain, Wajib dikunjungi untuk pecinta olahraga

Image credit: New Taipei City Government | Official Website

Bagi pecinta alam, mendaki Teapot Mountain adalah aktivitas yang memuaskan. Jalur pendakiannya menawarkan pemandangan spektakuler ke arah laut biru dan Jinguashi dari ketinggian. Dinamakan demikian karena bentuk puncaknya yang menyerupai teko teh tanpa pegangan. Pendakiannya cukup menantang bagi pemula, namun terbayar lunas dengan panorama lanskap pesisir timur laut Taiwan yang dramatis.

Baca juga: 10 Destinasi Wisata di Taipei, Sisi Lain Taiwan Yang Menarik Untuk Dijelajahi

Jiufen adalah destinasi yang menawarkan perpaduan sempurna antara sejarah, budaya teh, dan keindahan alam. Baik kamu hanya singgah sebentar untuk berfoto di depan A-Mei Teahouse atau memutuskan untuk mendaki Teapot Mountain, kota ini akan meninggalkan kesan mendalam. Jadi, siapkan sepatu jalan yang nyaman, kosongkan memori kamera, dan biarkan dirimu tersesat di tengah pesona lampion merah Jiufen!

Dipublikasikan pada


Tentang Penulis

Jeihan

Jeihan Azalea, seseorang yang berambisi mengeksplorasi sudut-sudut dunia secara langsung dengan pena dan kertas di tangan.

Brand Managers!

Ingin melihat merek atau bisnis kamu di website kami?

Hubungi kami sekarang

Berlangganan Milis TripZilla

Dapatkan tips dan berita travel terbaru!

Rekomendasi Artikel

Artikel Terbaru